The One I Love

Cast: Cho Kyuhyun

Kim So eun

Song Jae Rim

Warning: Typo bertebaran >,<

Story Beginning

25 Desember.

Tanggal itu memang selalu menjadi tanggal yang sangat ditunggu – tunggu oleh setiap orang yang berkeyakinan tentang adanya hari Natal. Di bulan Desember yang selalu dihiasi oleh putih salju yang dingin tak pernah meruntuhkan semangat setiap orang yang berada di atas bumi ini untuk merayakan hari yang pernah ada sekali dalam setahun. Tak terkecuali dengan pasangan selebriti yang sudah menjalin hubungan cukup lama itu pun tak ingin ketinggalan seperti yang lain. Menghiasi rumah mereka dengan pohon natal, atau menghias pohon natal bersama sang kekasih.

Dirumah keluarga Cho itu tampak sibuk di malam hari ini yang sedang menghiasi rumah mereka dengan seindah mungkin. Cho Ahra – anak tertua di keluarga ini tampak bersemangat menghias rumah mereka dengan bermacam – macam benda yang tampak indah untuk di gantung di setiap sudut rumah mereka. Lonceng, kaos kaki dan sebagainya tampak ia kerjakan dengan senyuman bersama Kim So eun – kekasih sang adik. Kedua gadis itu jelas sekali menghias rumah ini dengan candaan mereka dan terkadang Ahra yang selalu menggoda So eun yang menjadi kekasih adiknya – Cho Kyuhyun.

Kim So eun – memperbaiki letak topi natal miliknya saat dengan sengaja Ahra mengusap kepalanya dengan senyuman hangat wanita itu membuat nya tampak lebih cantik.

“Kau ada masalah dengan Kyuhyun?” Akhirnya pertanyaan itu keluar juga dari mulut Ahra setelah cukup basa – basi bersama gadis ini kurang lebih dari setengah jam yang lalu. Saat So eun masuk kedalam rumah ini satu jam yang lalu bersama Kyuhyun jelas sekali terlihat wajah kesal dan tidak senang di raut wajah Kyuhyun dan sampai saat ini keduanya tak pernah terlihat saling menegur. Meskipun mereka tak sengaja saling menatap Kyuhyun pasti akan mengalihkan pandangan cepat dari So eun, membuang wajah seperti tidak ingin melihat gadis itu.

“Hah?”

“Aku tahu kalian punya masalah, jelas sekali dari cara bocah itu memperlakukan mu” ujar Ahra sambil terus menghias rumah nya. So eun tersenyum tipis kemudian menggelengkan kepalanya menjawab pertanyaan Ahra.

“Kami tidak ada masalah Eonni” jawabnya dengan cengiran di bibirnya

“Kau tidak bisa membohongi ku” balas Ahra dengan mata memicing “Kalau kalian tidak ada masalah mana mau bocah itu berada jauh dari mu. Bahkan lihatlah dengan rajinnya dia menghias pohon natal. Hal yang sangat mustahil”sambungnya.

So eun menatap sendu Kyuhyun yang terlihat sibuk dengan pohon natalnya yang ia hias dengan asal.

“Masih tidak mau memberitahu ku?” Ahra mendekat pada So eun, berharap gadis itu bisa memberitahu masalah mereka padanya. Gadis ini memang sangat ingin mengetahui tentang kisah cinta adiknya karena hal itu akan membuatnya bisa lebih mudah menjahili Kyuhyun dengan rahasia yang di bocorkan oleh So eun. So eun tersenyum kecil melihat betapa antusiasnya Ahra ingin mengethaui masalah mereka.

“I… itu…”

“Jangan Khawatir. Aku bisa tutup mulut” ia memberi isyarat di depan bibirnya, mengunci bibir itu dan menutupnya dengan rapat.

Terlihat So eun berpikir sejenak, melirik Kyuhyun yang masih terlihat sibuk dengan pohon natalnya sesekali pria itu menggerutu karena tidak bisa menghiasnya dengan benar.

“Besok aku akan menghadiri acara variety show di Kbs” ujarnya pelan

“Di hari natal?” Tanya Ahra sedikit tak percaya.

So eun mengangguk

“Aaah… jadi karena itu dia marah?” Tanya Ahra lagi

So eun mengangguk lagi

“Apa kalian sudah membuat acara di hari natal besok?”

“Ne, bahkan dia sudah mempersiapkan semuanya tapi karena besok aku tidak bisa, ku kira dia kecewa” ujarnya lemas

“Kenapa kau tidak membatalkannya saja?”

“Aku sudah mencoba, tapi manager ku sudah terlanjur menyetujuinya” So eun menundukkan kepalanya merasa bersalah mengingat bahwa ia sudah menghancurkan rencana Kyuhyun yang sudah dengan susah payah diatur oleh pria itu hanya untuk hari esok di tanggal 25 Desember. Tapi dengan kejamnya So eun menghancurkan semua rencana Kyuhyun demi sebuah acara yang bahkan tak sebanding dengan apa yang sudah Kyuhyun lakukan untuknya.

Mengingat betapa bagaimana sikap Kyuhyun saat mengetahui bahwa ia tidak bisa bersama pria itu di hari esok benar – benar mengerikan. Kyuhyun tak mengajaknya berdebat ataupun berbicara padanya saat ia memberitahu Kyuhyun rencananya besok. Pria itu selalu diam tidak pernah mengajaknya bicara, memperlakukannya seperti orang asing.

“Kalau begitu dia yang kekanakan” ujar Ahra akhirnya. So eun mengangkat kepalanya saat mendengar suara Ahra. Sedikit bingung dengan ucapan kakak dari kekasihnya ini.

“Ye?”

“Sebagai seorang pria seharusnya dia bisa menerimanya. Jangan memaksakan ego nya” serunya sedikit antusias

“Aniya Eonni, ini memang salah ku. Kyuhyun pantas marah”

“Tidak. Aku pastikan besok dia pasti akan bicara pada mu”

The One I Love

Mobil Sport berwarna hitam itu berhenti tepat didepan rumah besar milik So eun. Lelaki yang duduk di belakang kemudi itu hanya diam tidak melihat ataupun melirik pada gadis yang duduk tepat disampingnya. Terlihat jelas So eun menatap Kyuhyun yang tidak memperdulikannya saat ini. Pria itu lebih sibuk pada pemandangan kota yang sudah gelap dimalam ini dari pada So eun yang melihatnya dengan tatapan sendu miliknya.

Cukup lama mereka berdua berdiam diri tanpa ada seorang pun yang ingin berbicara terlebih dahulu. Sebenarnya So eun ingin mengatakan bahwa ia sangat menyesal telah menolak ajakan Kyuhyun tapi keadaan yang membuatnya harus menolak ajakan pria itu, jika ia mengikuti ajakan Kyuhyun sudah pasti manager dan agensi nya yang akan mendapatkan masalah. Dia tidak ingin membuat semua orang repot dan susah hanya karena dirinya.

“Apa… tidak ada yang ingin kau katakan?” setelah cukup lama terdiam dan membiarkan keheningan menyelimuti mereka akhirnya dengan penuh keberanian So eun membuka suara terlebih dahulu.

Kyuhyun menoleh padanya sekilas kemudian tatapan nya beralih lagi kedepan menatap lurus jalanan yang sudah sepi dimalam natal ini.

“Tidak ada” jawabnya singkat dan dingin

“Kyuhyun –ah….”

“Masuklah. Aku harus pulang”

So eun menundukkan kepalanya saat mendengar ucapan Kyuhyun yang begitu melukai hatinya, walaupun kata – kata pria itu tidak terlalu kasar tapi sikapnya itu benar – benar memberikan luka pada So eun.

“Maaf…” ujarnya masih sambil menundukkan kepalanya.

Kyuhyun mendengus dan tersenyum miring

“Untuk apa kau minta maaf? Bukan kah sudah biasa kau seperti ini” sinisnya

“Aku tidak bermaksud mengecewakan mu”

“Kau sudah mengecewakan ku”

“Aku benar – benar minta maaf”

Kyuhyun terdiam sejenak, melihat gadis yang masih menundukkan kepalanya di samping Kyuhyun. Meskipun rambut panjang itu menutupi sebagian dari wajahnya Kyuhyun bisa mengetahui bahwa gadis itu pasti menahan tangisnya untuk tidak pecah. Entah kenapa melihat So eun yang begitu menyesal membuat semua emosi dan rasa marahnya menghilang seketika.

Dengan cepat ia mengalihkan pandangannya dari So eun menatap lagi jalanan yang berada didepannya dengan tatapan datar dan dingin miliknya.

“Jangan meminta maaf kalau kau terus mengulangi kesalahan mu” ucapan Kyuhyun itu membuat So eun semakin merasa bersalah. Dia tahu bahwa ia sudah terlalu sering membuat pria itu harus menahan kecewa karenanya.

“Aku hanya meminta mu untuk menghabiskan satu hari bersama ku, tapi kau tidak bisa. Sedangkan kau menghabiskan waktumu berhari – hari bersama pria itu di Turki. Apa kau bisa mengerti bagaimana keadaan ku sekarang?!” lirihnya masih dengan suara yang tertahan akan emosi.

Tak bisa So eun menahan laju air matanya saat mendengar kata – kata Kyuhyun yang menyiratkan bahwa pria itu begitu terluka saat ini. Sudah berapa kali ia membuat pria itu kecewa terhadapnya. Dengan segera So eun menghapus air mata yang keluar dari sudut matanya dan menahan suara isakannya agar tidak terdengar oleh Kyuhyun. Tapi nyatanya telinga pria itu memang setajam matanya, sekuat apapun So eun menyembunyikan suara tangisannya tetap saja Kyuhyun mengetahui bahwa gadis nya itu sedang menangis karenanya.

“Masuklah. Kau bisa sakit” ujar Kyuhyun datar, dan tanpa protes So eun membuka pintu mobil Kyuhyun dan keluar dari dalamnya. Sesaat setelah ia keluar dari mobil Kyuhyun, mobil itu segera melaju dengan cepat meninggalkan rumah So eun. Gadis itu menatap miris mobil Kyuhyun yang melaju dengan begitu cepatnya. Sepertinya untuk saat ini hubungan mereka akan sulit untuk diperbaiki.

The One I Love

Tak ada pesan. Tak ada panggilan. Ponsel touch screen itu hanya menampilkan layar hitam tidak ada pesan atau pun panggilan dari Kyuhyun. Menatap ponselnya selama ia masih di hias oleh beberapastylist di ruangan make up ini. Melihat layar ponselnya berharap Kyuhyun akan menghubunginya saat ini karena perasaannya saat ini benar – benar kacau karena pria itu.

Beberapa artis lain memasuki ruangan make up ini sambil tertawa bersama. Dapat ia lihat Yongji anggota girlband Kara juga termasuk salah satu dari mereka. Gadis itu memang terkenal sangat mudah akrab bersama dengan senior lainnya berbeda dengan So eun yang sedikit canggung dan agak malu – malu terlebih dahulu.

“Eonni… Kudengar hari ini akan ada bintang tamu lainnya ya?” Tanya YongJi pada salah satu senior yang menjadi bintang tamu diacara hari ini.

“Hmmm… Ku dengar dia seorang anggota boyband” jawab wanita itu sambil menatap pantulan dirinya yang dihias didepan cermin.

“Benarkah? Kuharap itu Kyuhyun oppa. Haaah…. Tak terbayangkan kalau aku bertemu dengannya” ujar YongJi antusias.

So eun yang sedari tadi sibuk memperhatikan ponselnya sedikit terusik saat ia mendengar nama Kyuhyun disebut oleh Yongji. Kyuhyun memang sangat digilai dikalangan setiap wanita, mereka selalu berharap bahwa pria itu akan menjadi milik mereka. Tak perduli jika mereka hanyalah simpanan atau selingkuhan Kyuhyun, bagi mereka asalkan berada didekat Kyuhyun saja itu sudah cukup.

So eun tersenyum tipis membayangkan jika Kyuhyun yang akan menjadi special guest di acara ini. Mungkin akan lebih baik karena mereka bisa menghabiskan natal bersama terutama di depan kamera tanpa ada yang curiga dengan hubungan mereka. Tapi, sepertinya itu hal yang sangat mustahil karena pira itu tidak akan mau di undang sendirian ke acara seperti ini. Terakhir Kyuhyun menjadi tamu diacara ini bersama Henry dan Kyuhyun memang tidak suka jika hanya ia seorang yang diundang. Pria itu pasti menolak.

The One I Love

Ruangan tunggu khusus untuk Kyuhyun Super Junior yang berada di gedung Kbs ini terlihat sedikit mengerikan. Gadis itu menatap Kyuhyun yang terlihat santai dengan wajah polosnya seperti tidak ada yang terjadi apapun diantara mereka. Pria itu berbaring di atas sofa dengan nyaman sambil terus memainkan PSP ditangannya, tidak memperdulikan So eun yang menatapnya dengan emosi.

“Kenapa kau ada disini?” Tanya So eun berusaha untuk tidak berteriak pada Kyuhyun

“Kau sudah lihat kalau aku adalah special guest hari ini” jawabnya santai sambil terus memainkan psp nya

“Kenapa kau tidak mengatakan sebelumnya?”

“Agar kau mengerti bagaimana rasanya di abaikan” jawabnya masih tetap focus pada PSP nya

“Apa?”

Kyuhyun menghentikan permainannya, melempar benda persegi itu keatas meja dan duduk seketika. Menatap So eun yang masih berdiri didepannya terlihat emosi.

“Kemarilah” Ujar Kyuhyun sambil menepuk kecil sofa yang berada disampinganya. So eun tak menuruti perintahnya begitu saja. Ia masih membutuhkan penjelasan Kyuhyun bagaimana pria itu bisa berakhir ditempat ini. Untuk pertama kalinya mereka bertemu diacara yang sama dan pria itu mengejutkan So eun dengan kehadirannya yang tak terduga. Hadir sebagai special guest dan memberikan bunga untuknya. Meskipun bunga itu bukan untuknya saja dan pria itu terlihat begitu bahagia tertawa lepas tanpa perduli denga keadaan So eun yang masih terkejut dengan kehadirannya diacara tadi.

“Kemarilah Kim So eun” ulang Kyuhyun

“Tidak. Sebelum kau menjelaskan kenapa kau bisa ada disini”

Kyuhyun mengusap wajahnya dengan kedua telapak tangannya kemudian menatap So eun serius

“Baiklah. Kau ingin jawaban ku yang mana?”

“Tentu saja yang sejujurnya” jawab So eun cepat

“Sebenarnya jauh sebelum hari ini aku sudah di undang untuk jadi special guest hari ini. Tapi karena aku ingin menghabiskan natal seharian dengan mu aku menolaknya” Kyuhyun memulai ceritanya Mengatakan pada So eun bahwa ia memang sudah menolaknya, tapi saat mengetahui So eun juga hadir di acara ini Kyuhyun terpaksa harus memohon lagi pada managernya untuk menerima tawaran itu. Tentu saja dia tidak mengatakannya pada So eun, dia ingin memberi pelajaran pada gadis itu karena mengecewakannya.

“Dan kau tidak mengatakannya padaku?” Tuntut So eun

“Kau pikir dengan semua yang kau lakukan aku masih akan bersikap lembut pada mu?” Sinis Kyuhyun yang seketika mendapat amukan dari So eun.

“YA!”

Kyuhyun menutup kedua matanya mendengar suara So eun yang begitu kencang meneriakinya. Entahlah, bagaimana bisa semua orang tertipu dengan wajah polos gadis ini, jika melihat kelakuan asli gadis ini mungkin mereka akan berpikir berulang kali untuk menyukai So eun karena melihat betapa berbeda nya gadis itu saat dibelakang layar.

“Kemarilah” ujar Kyuhyun lagi, menyuruh So eun untuk duduk didepannya.

“Tidak” Tolak gadis ini dengan emosi

“Kemari atau aku akan mencium mu sampai kau lemas” ancam Kyuhyun yang mampu mematahkan keegoisan gadis ini. Dengan kesal dan wajah mengeram ia mendekat pada Kyuhyun, hendak duduk disamping Kyuhyun tapi dengan sigap pria itu menariknya menjatuhkan So eun diatas pangkuannya. Membuka kedua kaki gadis itu membiarkannya mengangkang didepan Kyuhyun. Menunjukkan senyum jahilnya pada gadis ini sambil mengelus punggung So eun.

“Bukankah ini hari Natal?” Kyuhyun bertanya seolah ia tidak mengetahui hari ini dengan benar

“Lalu?” sinis So eun

“Kau tidak ingin memberikan hadiah natal pada kekasih mu ini?” Tanya Kyuhyun dengan suara seraknya

“Kau bukan anak kecil lagi yang menginginkan mainan Tuan Cho”

“Kalau begitu kau bisa memberikan ‘hadiah’ lebih dewasa pada ku” ujarnya dengan seringaian di bibir tebalnya. So eun mengerang kesal mendengar ucapan pria ini, kenapa dia bisa memiliki kekasih yang mesum seperti ini. Dengan cepat gadis itu beranjak dari pangkuan Kyuhyun tapi dengan sigap juga pria itu menahan pinggul So eun untuk tetap berada diatas pangkuannya. Dapat So eun rasakan sesuatu yang besar dan keras menyentuh daerah sensitif nya, ia menatap Kyuhyun tak percaya. Bagaimana bisa pria itu terangsang disaat seperti ini?!

“Kau lihat dia sudah bangun” ujar Kyuhyun melirik pusat tubuhnya dibawah sana

“Kyu… Kyu – Hyun” sedikit takut karena Kyuhyun menatapnya begitu lapar saat ini. Bagaimana jika seseorang masuk kedalam ruangan ini dan menemukan mereka dalam keadaan yang tidak seharusnya, hal itu bisa membuat karirnya dan juga Kyuhyun hancur berantakan.

Pria itu tidak memperdulikan ketakutan So eun. Bibir tebalnya ia letakkan pada leher putih So eun, melumatnya dengan lembut, membuat tanda kemerahan disana. Sekuat tenaga So eun menghentikan ciuman Kyuhyun dilehernya, mendorong bahu Kyuhyun agar menjauh darinya tapi pria itu malah semakin mengeratkan pelukannya dan menekan pinggul So eun agar tetap diam tidak bergerak diatasnya.

“Kyu – hhhh” suara desahan itu lolos dari bibirnya begitu saja saat Kyuhyun mengelus paha nya yang sedikit terbuka karena ulah tangan jahil Kyuhyun. Pria itu tersenyum dilekukan leher So eun kemudian kembali melumat leher gadis ini.

Suara ketukan yang berasal dari luar ruangan menghentikan kegiatan Kyuhyun, dalam hati So eun mengucap syukur pada pria yang sudah mengetuk pintu ruangan ini. Selang beberapa saat terlihat prince manager masuk kedalamnya sambil tersenyum seperti mengejek Kyuhyun saat melihat betapa kesalnya pria itu menatap kedatangan manager tampan itu disaat yang tidak tepat. Melihat posisi pasangan itu sekarang ini dapat membuat pria yang sudah menikah itu menebak dengan cepat apa yang baru saja terjadi diruangan ini. So eun menundukkan kepalanya malu melihat prince manager yang tersenyum tulus padanya, gadis itu menyembunyikan kepala dan wajahnya yang sudah memerah dilekukan leher Kyuhyun. Sedangkan Kyuhyun dengan santainya memeluk erat tubuh So eun dan mengelus punggung gadis itu.

The One I Love

Setelah merayakan natal bersama kedua orang itu kembali disibukkan dengan pekerjaan mereka yang begitu banyak. Kim So eun kembali bekerja untuk variety show We Got Married bersama Song Jae Rim – pria yang terang – terangan menyukai So eun. Sedangkan Kyuhyun harus kembali menjalani hari – harinya bersama Super Junior seperti biasa. Seperti hari ini saat mereka semua sedang berada di gedung SM Entertainment yang sudah membesarkan nama mereka.

Lelaki tampan itu masuk kedalam ruang latihan Super Junior saat mereka sedang melatih dance mereka untuk acara Super Show yang akan mereka gelar beberapa hari lagi. Disaat lelaki tampan sebagai manager itu tiba, mereka semua menghentikan acara latihan dance mereka dan membungkuk hormat pada lelaki itu.

“Istirahatlah sebentar” Ujarnya yang mendapat setujuan dari mereka semua. Pria itu mendekat pada Kyuhyun yang terlihat sibuk dengan ponselnya, entah itu saling mengirim pesan singkat kepada kekasihnya atau sekedar bermain game saja.

“Kyuhyun -ah” panggil pria itu sambil duduk disamping Kyuhyun. Kyuhyun hanya bergumam menjawab panggilan pria ini. Lelaki tampan bernama Kim Jung Hoon itu memberikan undangan pada Kyuhyun yang diambil asal oleh pria ini.

“Undangan apa itu?” Tanya nya tanpa mengalihkan tatapannya dari layar ponselnya

“Tak bisa kah kau membacanya” kesal Jung Hoon pada anak didiknya ini. Kyuhyun berdecak, mengambil kembali undangan tersebut dan membacanya

“MBC Award?”

“Karena lagu mu menjadi salah satu nominasi disana” Jawab Prince manager ini “Acaranya besok malam, Henry juga akan ikut bersama mu” lanjutnya

“Hyung, apa kau tidak bisa mewakilkan ku saja, aku benar – benar lelah” rengek Kyuhyun sambil bergelut manja dilengan pria ini

“Kau yakin tidak mau datang?” Tanya Jung Hoon memastikan yang dijawab dengan anggukan pasti dari Kyuhyun

“Kudengar So eun juga akan hadir” pria ini mengusap dagunya tampak berpikir

“Kenapa dia ada disana?” Seru Kyuhyun

“Kau lupa kalau WGM adalah salah satu acara MBC?!” Jawaban Jung Hoon membuat Kyuhyun berpikir kemdian pria itu menghembuskan napasnya pasrah.

The One I love

Pria itu terlihat menunggu So eun didepan mobil sport miliknya. Malam ini dia memutuskan untuk menghadiri acara itu meskipun akan sangat membosankan nantinya karena Hyungdeul nya tidak bisa ikut, mengingat dia hanya berdua bersama Henry yang lebih selalu merengek padanya seperti anak kecil. Menatap jam yang melingkar dipergelangan tangannya menunggu gadis itu untuk keluar. Dalam hati ia mengumpat kesal mengingat bahwa gadis itu juga menjadi salah satu undangan di acara itu. Bagaimana tidak, jika So eun diundang kemungkinan besar pria itu juga akan diundang, suami virtual So eun yang jelas – jelas menginginkan gadis nya secara terang – terangan. Dan yang lebih sialnya lagi mereka akan memilih couple terbaik untuk acara WGM seperti tahun – tahun sebelumnya melalui voting dari penonton. Awas saja jika ELF atau SparKyu memberikan voting nya pada pasangan itu. Pria itu mengerang frustasi tidak bisa menyalahkan ELF ataupun SparKyu yang memberikan suara mereka pada pasangan itu, mana mungkin mereka tahu jika gadis itu adalah kekasih Oppa mereka. Tunggu, bukankah pasangan di WGM itu bukan So eun dan Jae Rim saja, bisa saja yang memenangkan penghargaan itu malam ini adalah orang lain. Benar. Berpikir positif Cho Kyuhun. Pikir Positif.

“Maaf membuat mu menunggu lama” Suara So eun menghilangkan segala lamunan Kyuhyun tentang acara bodoh ini, ia membalikkan badannya segera dan mendapati So eun yang tersenyum padanya dengan balutan gaun Sapphire yang terlihat begitu indah ditubuh gadisnya. Rambutnya tidak ia biarkan teruari sesuai perintah Kyuhyun. Bersyukur dia yang pertama melihat penampilan So eun malam ini begitu cantik bukannya Song Jae Rim. Tunggu, kenapa dia harus membandingkan dirinya dengan pria itu. Ini tidak benar Cho Kyuhyun, So eun milik mu. Hanya milik mu. Tegasnya berulang kali dalam hatinya.

“Kau siap?” Tanya So eun menghilangkan lamunan Kyuhyun lagi. Pria itu menyeringai padanya

“Aku selalu siap kapan pun sayang” Jawabnya dengan suara serak miliknya, menggoda So eun. Pipi gadis ini merona mendengar ucapan Kyuhyun yang bermaksud lain dari pertanyaannya. Pria itu menarik So eun mendekat padanya, melingkarkan tangannya disekitar pinggang gadis ini kemudian melumat bibir So eun dengan cepat.

Ciuman panas itu terjadi sekitar lima menit, Kyuhyun terus memasukkan lidahnya kedalam mulut So eun mengabsen deretan gigi gadisnya dan menghisap lidah gadis ini.Sial. Berciuman dengan So eun seperti ini membuatnya menjadi lupa akan semuanya, dia ingin sekali membatalkan untuk pergi keacara itu dan menyeret So eun kedalam kamarnya kemudian berakhir dengan percintaan panas mereka diatas ranjang. Membayangkannya saja sudah membuat adik kecilnya menegang sempurna. Ini benar – benar berbahaya.

The One I Love

Song Jae Rim – lelaki berbalut tuxedo biru itu terlihat berdiri didepan mobilnya seperti menunggu seseorang. Cukup lama pria itu menunggu hingga akhirnya mobil sport hitam milik Kyuhyun berhenti tepat didepan Jae Rim. Melihat So eun dan Kyuhyun yang keluar dari dalam mobil itu membuat Jae Rim melemparkan senyuman manisnya saat melihat So eun yang begitu cantik malam ini. Kyuhyun menatap tajam pria itu yang jelas sekali menunjukkan ketertarikan pada gadisnya. Benar – benar brengsek, bukan!?

Disaat So eun hendak menghampiri Jae Rim, Kyuhyun dengan cepat menarik tangan So eun membawa gadis itu dalam pelukannya dan melumat bibir So eun secara kasar. Seolah memberitahu pria itu bahwa So eun hanya miliknya. Dengan cepat Jae Rim membuang wajahnya saat Kyuhyun dengan sengaja memperlihatkan kelakuan mesumnya didepan pria itu. So eun jelas sekali mengetahui maksud dari ciuman pria ini, ingin menghentikannya tapi ia takut Kyuhyun akan marah dan mempersulit keadaan mereka. Akhirnya ia memilih untuk menikmati ciuman Kyuhyun dan membalas ciuman kekasihnya ini.

Kyuhyun melepaskan pertautan bibir mereka, menyatukan keningnya pada kening So eun dan menyentuhkan kedua ujung hidung mereka. Terlihat begitu intim.

“Aku tidak rela melihat mu pergi dengan nya” keluh Kyuhyun masih terus menempelkan tubuh So eun padanya

“Mereka akan curiga kalau aku datang bersama mu” sesungguhnya So eun juga tidak rela harus berpisah dengan Kyuhyun, tapi jika mengingat mereka akan tiba disaat yang bersamaan terlebih satu mobil semua wartawan yang berada disana pasti akan bertanya apa hubungan keduanya, dan tentu saja hal itu bisa memperburuk keadaan mereka.

“Jangan terlalu dekat dengannya” perintah Kyuhyun yang dijawab dengan anggukan So eun. Kyuhyun melirik Jae Rim yang menatap mereka dengan tatapan dinginnya, sepertinya pria itu terluka melihat kelakuan Kyuhyun. Baguslah. Kembali Kyuhyun melumat bibir So eun sebelum akhirnya ia meninggalkan mereka dan masuk kedalam mobil miliknya.

The One I Love

Seperti dugaan Kyuhyun, acara ini pasti akan sangat membosankan. Meskipun ada Henry yang datang bersamanya tapi bocah itu sudah tidak pernah kelihatan karena sibuk bermain dengan orang – orang disini. Henry memang sangat bisa menguasai keadaan, dapat bergaul dengan cepat tidak seperti Kyuhyun yang tidak begitu peduli pada orang lain.

Kyuhyun menatap kedua orang yang berada diatas panggung yang sedang menerima penghargaan mereka karena mendapatkan best couple tahun ini. Dengan datar ia melihat kedua orang itu yang tampak bahagia terutama si lelaki yang tak bisa menghentikan senyumnya tidak mengira bisa mendapatkan best couple diantara beberapa couple lainnya. Kyuhyun berdiri dari duduknya saat kedua orang itu sudah turun dari atas stage, melirik sekilas pada gadis itu seperti mengisyaratkan untuk mengikutinya.

So eun memberikan trophy yang berada ditangannya pada Jae Rim sebelum mengikuti langkah Kyuhyun yang keluar dari aula besar ini.

;

So eun mengetuk pintu ruang tunggu khusus untuk Super Junior itu dan beberapa saat kemudian pintunya terbuka menampilkan wajah Kyuhyun yang terlihat dingin. Begitu menakutkan. So eun sedikit ketakutan saat melihat wajah Kyuhyun yang menatapnya dingin, tidak biasanya pria itu seperti ini. Apa dia membuat kesalahan lagi?

Kyuhyun segera menarik So eun masuk kedalam ruang tunggu ini, dan tanpa menunggu lama pria itu segera melumat bibir So eun tanpa ampun. Tidak memberikan jeda hingga gadis itu benar – benar membutuhkan udara. Kyuhyun mendorong tubuh So eun untuk duduk diatas sofa ruangan ini kemudian pria itu dengan cepat melumat bibir So eun lagi.

“Kyuhyun…” Pria itu terus melumat bibir So eun dan lehernya bergantian dengan kasar seperti melampiaskan emosinya. Tidak memperdulikan bentuk protes So eun karena dia terus melumat bibir dan leher So eun secara kasar dan terburu – buru. Napasnya memburu tak beraturan tangannya juga dengan kasar meremas dada gadis ini membuat So eun harus memekik tertahan tapi tetap mencoba untuk menghentikan aksi gila Kyuhyun.

So eun menarik kepala Kyuhyun yang berada dilehernya, membingkai wajah pria itu dengan kedua tangannya membawa wajah Kyuhyun menatapnya mencoba menenangkan Kyuhyun yang terlihat begitu ketakutan saat ini, jelas sekali terlihat dari bola mata pria ini.

“Hei… Kau tidak apa -apa?” Tanya So eun memastikan keadaan pria ini. Kyuhyun terlihat menormalkan deru napasnya yang memburu. Menenggelamkan wajahnya pada leher So eun dan memeluk erat tubuh gadis ini, memejamkan matanya sambil menghirup aroma tubuh So eun yang selalu ia sukai.

So eun mengelus lembut rambut kecoklatan Kyuhyun, menenangkan pria ini karena kegelisahaannya. Entah apa yang membuat Kyuhyun terlihat sangat ketakutan saat ini dia benar – benar tidak tahu. Berharap apapun itu bisa menghilang segera dari pikiran Kyuhyun dan mengembalikan Kyuhyun -nya yang dulu.

“Merasa baikan?” Tanya So eun.

Pria itu mengangguk lemah

“Mau bercerita?” tanya So eun lagi. Dengan mendengar cerita Kyuhyun mungkin bisa menenangkan hati pria ini dan siapa tahu saja dia bisa memberikan solusi pada masalah pria ini.

“Kau tidak akan meninggalkan ku, kan!?” tanya Kyuhyun takut.

So eun menyerngit, lagi – lagi pria itu berpikir bahwa So eun mungkin akan meninggalkannya. Bukankah selama ini dia sudah berjanji tidak akan pernah meninggalkan Kyuhyun. Kenapa pria itu belum juga mempercayainya. Sedikit kecewa memang mengetahui bahwa pria ini tidak mempercayainya seperti ia mempercayai Kyuhyun.

So eun mengangkat wajah Kyuhyun dari lehernya menatap pria itu dengan tatapan terluka miliknya

“Kau masih tidak mempercayai ku?” suaranya terdengar bergetar menandakan ia menahan tangisnya untuk tidak keluar

“Bukan begitu. Aku hanya tidak mempercayai diri ku sendiri” Jujurnya sambil menggeleng lemah

So eun tidak mengerti, ia menatap Kyuhyun dengan keningnya yang mengerut

“Melihat mu bersama laki – laki itu membuat ku takut kalau dia akan mengambil mu dari ku” lirihnya. So eun mengusap lembut pipi kiri Kyuhyun membuat pria itu memejamkan matanya menikmati sentuhan So eun.

“Apa seorang Cho Kyuhyun akan membiarkan miliknya diambil oleh orang lain begitu saja?” tanya So eun melembut sambil terus mengelus pipi Kyuhyun seperti seorang ibu yang sedang mengelus penuh kasih sayang putranya dan memberikan semangat karena gagal dalam ujian.

Kyuhyun membuka matanya, menatap So eun dan tersenyum sedikit lebar

“Tentu saja tidak” Jawabnya tegas

“Bagus. Kalau begitu jangan pernah membiarkan ku berada dipelukan orang lain” ucap So eun dengan senyuman lebar dibibirnya.

Pria itu mengangguk pasti dan kembali melumat bibir So eun. Kali ini tidak begitu kasar seperti tadi, dia melumatnya penuh dengan hati – hati dan menyesap bibir mungil gadis ini dengan gerakan teratur miliknya. Mengangkat tubuh So eun untuk duduk diatas panguannya dan mengangkat dress Sapphire itu keatas memperlihatkan paha nya dihadapan Kyuhyun. Tangan pria itu bergerak nakal seperti biasa, mengusap punggung So eun yang terbuka dengan ibu jarinya dan sebelah tangannya lagi mengusap paha So eun dengan lembut hingga menghasilkan desahan kecil lolos dari bibir So eun.

“Kyuhyun – hhh”

So eun mendesah saat pria itu menghisap lehernya kuat sambil memijit pelan paha So eun. Mengusap gaun yang menutupi perut rata gadisnya. Kyuhyun benar – benar frustasi disaat seperti ini dia tidak bisa merobek gaun itu dengan sembarang mengingat bahwa acara malam ini masih panjang, tapi dia juga tidak bisa menahan gairahnya untuk menuggu acara ini selesai. Benar – benar Sial.

Kyuhyun melepaskan tautan bibir mereka, bersamaan keduanya meraup udara dengan rakus dan menghembuskannya perlahan. Menempelkan hidung mereka dan tepat didepan bibir So eun, mulut punuh pria itu berbicara dengan napas yang begitu serak menandakan betapa frustasinya ia menahan gairahnya saat ini.

“Malam ini tidur di apartment ku” Titahnya tak terbantahkan.

Selalu seperti ini. Selalu Kyuhyun yang menguasi So eun dan dapat mengendalikan tubuh gadis itu sesuka hatinya. Bisa dipastikan bahwa malam ini mereka berdua benar – benar tidak akan tidur karena kelakuan Kyuhyun yang terus membuatnya mendesah dimalam yang panjang ini dengan Kyuhyun yang berada diatasnya. Gadis itu tidak akan bisa menolak karena memang selamanya dia akan tetap terjerat dengan pesona memabukkan seorang Cho Kyuhyun.

The End

Kecewa dengan endingnya? Atau mungkin dengan FF nya? Pasti kalian berharap ada adegan *sensor* nya ya -_-

Sori, tapi saya sudah taubat 😀 cukup sudah Yesung memberiku pelajaran diatas ranjangnya setiap saya menulis ff dewasa >,<

Siwon selalu ceramah ketika saya menulis yang ada adegan mesumnya jadilah berakhir saya menjadi polos lagi seperti dulu 😀

Tapi kalau menyangkut dengan Kyuhyun pikiran ku benar – benar tidak bisa polos >,<

Virusnya Hyuk Jae selalu menghantui saya >,< Eottokhae??? #digamparRubi T_T

Maaf ya ini benar – benar telat banget post nya, soalnya baru bisa dapat waktu malam ini buat post ff ini T_T

Sekali lagi maaf dan silahkan membaca ^o^